Cara mengatasi hasil print DTG bergaris

Hasil print yang bergaris dan blur pada kaos pasti pernah di jumpai oleh para user yang disebabkan oleh beberapa faktor. hasil yang bergaris garis dan blur ini di maksudkan ketak hasil cetak kaos yang tidak rata atau cetakan yang kurang tajam dan muncul garis - garis pada kaos. ketika hal ini terjadi, maka akan menimbulkan masalah besar saat sedang menerima order masal. masalah ini akan mengganggu dan menghambat pekerjaan pada proses cetak sablon kaos DTG. namun, hasil print dtg yang bergaris dan blur dapat di atasi dengan beberapa solusi. sebelum kita membahas cara mengatasi hasil print yang bergaris dan blur. ada baiknya kita ketahui terlebih dahulu penyebab utama munculnya permasalahan diatas.

1. Selang tinta kotor (printer yang dimodif)
selang tinta berpengaruh ketika aliran tinata tidak lancar. lakukan check pada selang tinta apakah ada udara yang masuk atau aliran yang tidak lancar dan jangan biarkan selang tinta kotor karena tinta tidak akan berjalan lancar.

2. Encoder strip kotor
encoder strip memiliki fungsi untuk mengatur jalannya catridge atau sebagai code yang dibaca oleh sensor optic pada print carriage untuk menentukan kecepatan dan posisi print. apabila encoder strip ini kotor, maka otomatis geak catridge akan tidak lancar dan hasil print kaos bisa bergaris atau tidak presisi. apabila terjadi kotor pada encoder strip, maka bersihkanlah dengan tissu kering.

3. Kualitas tinta buruk
Tinta yang buruk sangat berpengaruh pada hasil cetak print. bukan itu saja, tinta tersebut juga dapat menyebabkan print head buntu. kami sarankan menggunakan tinta yang bagus dan ramah lingkungan seperti asia ink.

4. resolusi gambar
Resolusi gambar juga ikut berpengaruh dalam hasil cetak print. jika resolusi gambar kecil, maka besar kemungkinan bisa berdampak pada cetak dengan hasil yang blur atau pecah. disarankan untuk menggunakan resolusi gambar lebih dari 2K mega pixel.

Setelah sahabat laysander mengetahui penyebab masalah cetak printer yang bergaris garis, maka selanjutnya kita akan membahas cara mengatasi hasil print DTG yang bergaris berikut ini.

1. Lakukan testing dengan nozle check
langkah pertama, untuk mengetahui printer bekerja dengan baik atau tidak, lakukan test pada nozle check yang tertera di software printer DTG yang berfungsi untuk mengetahui kualitas tinta yang keluar. apabila keluarnya tinta belum maximal seperti garis putus-putus pada hasil nozle check, maka kita coba cara yang kedua.

2. Cleaning head
Apabila cara pertama gagal yaitu nozzle check, langkah kedua dengan melakukan cleaning head pada software printer tersebut yang berfungsi untuk membuang dan membersihkan tinta yang mengendap dan menggumpal di bagian bawah catridge sehingga proses berjalannya cetak atau printing melalui catridge bisa lancar dan tinta dapat keluar secara maksimal.

3. flashing atau flash head
Flashing merupakan cara lain yang membutuhkan pengetahuan dan ketelitian yang dalam untuk melakukan proses ini. berikut ini adalah cara flash head yang baik dan benar.
- cabutlah catridge terlebih dahulu
- geser kepala head ke posisi tengah
- tancapkan suntikan yang ujungnya sudah menggunakan selang dan di isi dengan cleaner head
- tarik suntikan yang sudah menancap di menara head.
- setelah itu ulangi kembali dengan mengisi cairan cleaner.
- lalu tancapkan kembali suntikan dengan cairan cleaner dan dorong secara perlahan.
- lakukan proses diatas pada masing-masing warna tinta pada print head DTG.

4. Atur jarak antar kaos dengan print head
Atur jarak antar kaos dengan print head dengan jarak 3 mili dari kaos atau dibawah roda pembatas agar terhindar dari blur atau penggesekan garis-garis (kaos tidak terbentur dengan head).

setelah menggunakan cara diatas bisa membantu mengatasi printer yang memiliki hasil bergaris garis dan blur. secara umum, user dapat terbantu oleh solusi diatas. namun apabila ada kerusakan parah seperti print head yang tidak mengalir secara sempurna maka print head harus di service terlebih dahulu oleh teknisi atau ahlinya.

nah, untuk mengantisipasi agar tidak ada terjadinya masalah pada printer DTG seperti hasil print yang bergaris garis, blur, tidak rata atau tidak presisi. diperlukan perawatan yang rutin minimal seminggu sekali lakukan pembersihan head dan seluruh bagian printer.